SALTLICK Bali, berlokasi di lantai dua KU DE TA beach club yang ikonis Bali, menghadirkan pengalaman kuliner baru yang berbeda di pulau dewata Bali. Restoran kasual dengan atmosfir elegan dengan pemandangan Samudra Hindi ini baru saja dibuka pada bulan Juni 2024 lalu, dirancang oleh firma desain tersohor asal Australia, DKO, memadukan nuansa modern dengan sebuah elemen tanpa jarak antara tamu dan restoran.
Fokus utama dalam desain restorannya adalah sebuah dapur terbuka yang dirancang untuk memikat tamu dengan pertunjukan seni kreasi kuliner. Dari setiap meja para tamu dapat secara langsung menyaksikan bagaimana para koki berpengalaman menyiapkan makanan, menjadi pengalaman khas SALTLICK.
Nama SALTLICK diambil dari perilaku hewan ternak yang secara naluriah tertarik pada balok balok garam yang dengan sengaja diletakkan di peternakan oleh para peternak. Hal ini juga merupakan sebuah symbol penghormatan terhadap peran integral alam dalam pengalaman kuliner khas yang ditawarkan oleh SALTLICK, sebagai destinasi makan bagi para penggemar kuliner premium di Bali.
Sementara itu untuk berbagai menu yang disajikan di SALTLICK adalah daging-daging terbaik dari Australia, Jepang dan Amerika yang sebagian besar melalui proses dry-aged. Menu SALTLICK, yang dikurasi oleh Executive Chef Jeremy Hunt, menghadirkan sebuah hubungan yang mendalam dengan alam dan perpaduan latar belakangnya yang asli Afrika Selatan.
Chef Hunt menyiapkan konsep farm-to-table, sebuah filosofi yang ia implementasikan lewat suatu sajian nikmat dan lezat di SALTLICK. Dedikasi pada sumber bahan-bahan lokal pun membuatnya terkadang menempuh langkah-langkah ekstrem seperti melaut untuk menangkap ikan segar guna memastikan setiap bahan yang digunakan memiliki standar tertinggi. Chef Hunt yang sangat akrab dengan dunia peternakan juga mengilhami lahirnya nama restoran ini.
SALTLICK juga menawarkan koleksi wine yang impresif dan sejumlah koktail khas, yang dipilih untuk melengkapi cita rasa yang kaya dari setiap masakan yang spesial untuk tamu yang spesial di SALTLICK Bali.
Kommentare